Senin, 05 Maret 2012

Untuk Bunga-Bunga yang Berjuang Mekar


Untuk teman-teman perempuanku yang sedang bimbang oleh hati yang terinfeksi virus merah jambu, aku akan memberimu gambaran tentang kita, kaum wanita..

Andai kuibaratkan pria yang membuat hatimu meleleh itu adalah kupu-kupu, maka kuibaratkan kita adalah bunga yang belum mekar dan akan segera mekar.



Kupu-kupu selalu tertarik pada bunga yang mekar dengan indah. Bunga yang mekar sempurna. Dia akan terbang dengan gemulainya kesetiap arah untuk mencari bunga yang paling menarik baginya. Mendekat kesana-mendekat kesini mencari si ‘bunga’ hatinya. Dia akan berjuang mencari bunga terindah karena dia pun mengalami proses metamorfosis yang lama agar menjadi indah seperti sekarang.


 Kita, bunga yang belum mekar ini, sering mendengar kabar angin tentang si ‘kupu-kupu’ itu. Ingin sekali rasanya di datangi oleh kupu-kupu indah sesuai dengan harapan. Membayangkannya saja membuat bunga ini punya dunia sendiri. Dia kadang bimbang, tak sabar dan ingin rasanya mengajak kupu-kupu yang berlalu lalang di sekitarnya itu mendekat, tapi bunga tahu dia tak bisa karena dia belum mekar sempurna. Hal itulah yang membuat bunga merasa lebih bimbang.



Dalam hatinya, bunga ingin sekali untuk bertemu dengan kupu-kupu.. tapi satu hal yang bunga sadari, daripada bunga itu menghabiskan waktunya dengan memikirkan kupu-kupu dia lebih baik memikirkan bagaimana caranya untuk mekar dengan sempurna dan indah.


Untuk itulah teman wanitaku, apabila kita menginginkan seseorang yang baik maka kita harus menjadi pribadi yang baik terlebih dahulu. Bunga tak pernah berharap ulat yang datang padanya, karena ulat akan merusak kelopaknya. Bunga harus mekar dengan indah terlebih dahulu agar bertemu dengan si kupu-kupu yang bermetamorfosis dengan indah juga.. J semua butuh waktu dan proses agar menjadi indah teman. J



2 komentar: